globalisasi

Perubahan sosial yang terjadi di masyarakat dapat memberikan dampak dan masalah sosial yang beragam  pada manusia

Contohnya:, Kriminalitas, pencemaran lingkungan, pengangguran, pemukiman kumuh

A. GLOBALISASI

Perubahan sosial merupakan proses yang tidak dapat dihindari dalam masyarakat, karena masyarakat itu dinamis. Salah satu dampak dari perubahan sosial yang jelas dapat dirasakan adalah globalisasi.

  1. Definisi globalisasi
  • Berasal dari kata: Globe (bola dunia)
  • Global: menyatu/bersifat semesta
  • Globalisasi: proses menyatunya dunia ke dalam satu kesatuan sistem atau kaidah yang sama. Globalisasi lahir dari adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya transportasi dan komunikasi.

Globalisasi adalah sebuah istilah yang memiliki hubungan dengan peningkatan keterkaitan dan ketergantungan antarbangsa dan antarmanusia di seluruh dunia dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya populer, dan bentuk-bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara menjadi semakin sempit.

Fase-fase globalisasi

  1. *Fase pertama, dimulainya perdagangan bangsa Asia (Iran/Parsi, Cina dan India) ke negara lain
  2. *Fase kedua, perdagangan bangsa Barat ke bangsa Timur, ditandai dengan peningkatan peran negara-negara Barat dan pergerakan bangsa-bangsa Eropa ke Amerika dan Oceania. Salah satu misi yang diusung adalah penyebaran agama
  3. *Fase ketiga, saat orang-orang Eropa migrasi ke bagian dunia lain untuk mencari kehidupan yang lebih baik serta menyebarkan perngaruh kulturalnya. Hal ini juga didorong oleh revolusi industri
  4. *Fase keempat, terjadi setelah 1945 yang ditandai oleh migrasi besar dan pergerakan populasi dunia yang mengakibatkan degradasi lingkungan. Dunia lantas didominasi oleh Amerika Serikat dan Eropa

Ciri globalisasi

  • *Perubahan dalam konsep ruang dan waktu.
  • *Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara yang berbeda menjadi saling bergantung sebagai akibat dari pertumbuhan perdagangan internasional.
  • *Peningkatan interaksi kultural melalui perkembangan media massa (terutama televisi, film, musik, dan transmisi berita dan olah raga internasional).
  • *Meningkatnya masalah bersama, misalnya pada bidang lingkungan hidup, krisis multinasional, inflasi regional dan lain-lain.
  • *

2. Faktor Pendorong Globalisasi

a.Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi

b.Dinamika perkembangan politik dunia, misalnya perang dingin yang terjadi pada tahun 1947 – 1991

c.Dinamika perekonomian dunia, ditandai dengan munculnya berbagai organisasi ekonomi dunia.

3. Dampak globalisasi terhadap budaya Indonesia

Dampak Positif Globalisasi

a.Munculnya teknologi modern yang dianggap lebih mudah dan efisien

b.Dapat membuka komunikasi baik lokal maupun internasional

c.Terbukanya peluang untuk mempelajari organisasi-organisasi sosial yang sifatnya modern

d.Dapat menjadi media untuk mempertemukan kesenian dan kebudayaan antarkawasan maupun antarnegara.

Globalisasi memperkaya unsur-unsur budaya Indonesia

  • *Sistem bahasa: penguasaan bahasa serta istilah yang bermanfaat untuk komunikasi, niaga, sains, dan budaya
  • *Sistem peralatan: bertambahnya jumlah dan jenis peralatan canggih
  • *Sistem  matapencaharian: sarana/prasarana, belanja online
  • *Sistem pengetahuan: meningkatnya wawasan dan pola pikir masyarakat

Dampak Negatif Globalisasi

a.Ketimpangan budaya (cultural lag)

Ketimpangan budaya terjadi karena ketidaksiapan mental anggota masyarakat menghadapi perubahan atau menerima unsur baru, terutama teknologi dan modernisasi.

Ketimpangan budaya menunjukkan  adanya ketidakmampuan individu menyesuaikan  budaya non-materi dengan budaya material yang baru.

Contoh culture lag:

  • *Banyak orang yang merokok di ruang ber-AC/tempat umum
  • *Mengaktifkan ponsel saat beribadah/di kelas
  • *Kamera ponsel untuk merekam gambar yang melanggar kesusilaan.

b.Goncangan/gegar budaya (cultural shock)

Cultural shock adalah goncangan jiwa seseorang akibat belum siap menerima unsur kebudayaan asing yang berbeda jauh dengan kebudayaannya sendiri.

Goncangan budaya akan terjadi apabila suatu masyarakat tidak mampu mencerna dan menyesuaikan diri dengan unsur budaya asing yang masuk ke dalam kebudayaannya secara tiba-tiba.

Contoh culture shock:

Orang dari daerah pedalaman tinggal di kota besar akan merasa panik dengan kemajuan peradaban yang tidak pernah ia temui di daerah asalnya. Lambat laun ia akan mengalami depresi karena perbedaan budaya yang sangat mencolok. Jika tidak tahan, ia bisa sakit jiwa atau bunuh diri.

Respon Masyarakat terhadap Globalisasi

Sebagian anggota masyarakat memberikan respon negatif terhadap globalisasi. Mereka disebut orang-orang yang antiglobalisasi. Bagi mereka, globalisasi dapat memberi dampak yang tidak baik bagi kehidupan masyarakat. Misalnya: masalah sosial, konflik, ketidakadilan sosial.

B. MODERNISASI

Berasal dari kata: Modernus (Latin), Modo : cara, Ernus : menunjuk pada periode masa kini

Arti : proses perubahan dari masyarakat yang tradisional menuju masyarakat yang modern.

Definisi Modernisasi

*Modernisasi adalah suatu bentuk dari perubahan sosial dan biasanya merupakan perubahan sosial yang terarah dan didasarkan pada suatu perencanaan. (Soerjono Soekanto)

*Modernisasi adalah usaha untuk hidup sesuai dengan zaman dan konstelasi dunia sekarang (Koentjaraningrat)

* Modernisasi adalah suatu usaha untuk mengarahkan masyarakat agar dapat memproyeksikan diri ke masa depan yang nyata dan bukan angan-angan yang semu (Ogburn dan Nimkoff)

2. Gejala Modernisasi

a.Gejala modernisasi dalam bidang sosial

  • 1)Munculnya kelas – kelas sosial
  • 2)Munculnya sikap konsumerisme
  • 3)Adanya gejala urbanisasi

b.Gejala modernisasi dalam bidang ekonomi

  • 1)Munculnya industri besar
  • 2)Adanya tenaga ahli
  • 3)Adanya perkembangan dalam bidang industri
  • 4)Sudah menggunakan teknologi modern
  • 5)Masyarakat memiliki matapencaharian di bidang industri dan jasa

c.Gejala modernisasi dalam bidang politik

  • 1)Adanya partisipasi rakyat dalam pembangunan
  • 2)Tersedianya sarana dan prasarana informasi
  • 3)Berlakunya hukum secara sistematis

Dorongan modernisasi:

  • Dorongan untuk meningkatkan efisiensi kerja dan meningkatkan produksi
  • Dorongan untuk mendapatkan sesuatu yang lebih banyak atau memiliki nilai tambah
  • Dorongan untuk hidup lebih praktis atau lebih nyaman

Dampak Positif Modernisasi

  • 1)Memperkuat integrasi masyarakat
  • 2)Kemajuan dalam bidang industri
  • 3)Kemajuan dalam bidang transportasi
  • 4)Meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi
  • 5)Meningkatkan kesadaran politik dan demokrasi

Dampak Negatif Modernisasi

1) Kesenjangan Sosial dan Ekonomi

Kesenjangan sosial dapat terjadi karena adanya modernisasi dan pembangunan yang dapat dilihat dari fenomena berikut:

  • a)Munculnya kelompok-kelompok sosial tertentu, seperti pengangguran,  gelandangan dan pengemis, pedagang kaki lima, anak jalanan
  • b)Ada perbedaan kelas didasarkan pada pendidikan, pendapatan, dll.
  • c)Munculnya berbagai masalah sosial (kriminalitas, prostitusi, kenakalan remaja)
  • d)Terjadi perubahan sosial yang sulit dihindari.

Di bidang ekonomi, kesenjangan dapat menimbulkan gejala sebagai berikut:

  • a)Munculnya perbedaan antara kaya dan miskin
  • b)Munculnya budaya konsumerisme
  • c)Munculnya demonstration effect. Demonstration effect adalah suatu pengaruh seseorang memiliki daya beli bukan karena faktor kebutuhan tetapi takut akan sebutan ketinggalan zaman dan hanya untuk memenuhi gaya hidup

2) Munculnya Kriminalitas

Kriminalitas merupakan suatu tindakan yang melanggar norma dan peraturan yang berlaku di masyarakat. Kriminalitas/kejahatan adalah perilaku yang merugikan orang lain dan melanggar hukum, baik direncanakan ataupun tidak direncanakan. Tindakan kriminal dapat menyebabkan orang lain kehilangan harta benda, cacat tubuh, bahkan kehilangan nyawa.

3) Kenakalan Remaja

Kenakalan remaja à tingkah laku atau perbuatan yang sifatnya melanggar norma-norma sosial, agama, dan hukum

Penyebab intern kenakalan remaja:

  • a)Tidak dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar
  • b)Lemahnya kemampuan terhadap diri sendiri dan keadaan di sekitranya
  • c)Pemenuhan kebutuhan pokok yang tidak seimbang dengan keinginan remaja sehingga menimbulkan konflik
  • d)Adanya pembawaan negatif yang sulit dikendalikan
  • e)Tidak memiliki kegemaran yang sehat, sehingga mencari pelarian ke arah yang tidak baik

Penyebab ekstern kenakalan remaja

  • a)Adanya kesempatan terhadap tindakan yang tidak baik
  • b)Kurangnya sarana dan pengarahan bagi remaja dalam memanfaatkan waktu senggang.
  • c)Adanya ketidaksesuaian dalam melakukan pendekatan oleh orang tua, masyarakat, dan pemerintah terhadap remaja.
  • d)Kurangnya penghargaan terhadap remaja oleh lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.
  • e)Adanya kegagalan pendidikan pada lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.

4) Pencemaran Lingkungan Alam

5) Urbanisasi

C. WESTERNISASI

1. Westernisasi: Pembaratan, atau peniruan perilaku seperti yang dilakukan orang-orang di negara Barat

2. Pengaruh westernisasi

  • *Gaya hidup
  • *Cara berpakaian
  • *Pergaulan remaja
  • *Lunturnya nilai luhur budaya bangsa

Dampak negatif westernisasi:

  • a)Sikap menghargai orang lain karena faktor ekonomi
  • b)Muncul sikap sombong dalam diri seseorang
  • c)Memiliki pola hidup yang boros (konsumtif)
  • d)Munculnya sikap individualisme dan materialistik
  • e)Munculnya sifat hedonisme (mengutamakan kesenangan pribadi)

Sekularisasi 

Sekularisasi adalah suatu proses pemisahan antara nilai – nilai keagamaan dan nilai – nilai duniawi. Sekularisasi merupakan ideologi yang menganggap bahwa hidup ini adalah semata-mata untuk kepentingan dunia.

PERSAMAAN DAN PERBEDAAN MODERNISASI, WESTERNISASI DAN SEKULARISASI

Modernisasi

Ciri-ciri manusia modern (Alex Inkeles) :

  1. Menerima hal-hal baru dan terbuka pada perubahan
  2. Berani menyatakan pendapat atau opini
  3. Menghargai waktu dan berorientasi ke masa depan
  4. Memiliki perencanaan dan pengorganisasian
  5. Percaya diri
  6. Perhitungan
  7. Menghargai harkat hidup manusia lain
  8. Percaya pada ilmu pengetahuan dan teknologi
  9. Sikap: imbalan yang diterima sesuai dengan prestasi

Sikap mental manusia modern:

  • Rajin
  • Tepat waktu
  • Berani mengambil resiko
  • Disiplin
  • Tidak mencari jalan pintas

D. KONSUMERISME

KONSUMERISME adalah paham atau gaya hidup yang menganggap barang-barang sebagai ukuran kebahagiaan, kesenangan, dan sebagainya. (Kamus Besar Bahasa Indonesia)

Konsumerisme adalah sebuah paham atau ideologi yang menjadikan seseorang atau sekolompok orang melakukan proses konsumsi atau pemakaian barang hasil produksi secara berlebihan.

Hal-hal yang dikatakan perilaku konsumtif

  1. Membeli produk karena iming-iming hadiah.
  2. Membeli produk karena kemasannya menarik.
  3. Membeli produk demi menjaga penampilan diri dan gengsi.
  4. Membeli produk atas pertimbangan harga (bukan atas dasar manfaat atau kegunaannya).
  5. Membeli produk hanya sekedar menjaga simbol status.
  6. Memakai produk karena unsur konformitas terhadap model yang mengiklankan.
  7. Munculnya penilaian bahwa membeli produk dengan harga mahal akan menimbulkan rasa percaya diri yang tinggi.
  8. Mencoba lebih dari dua produk sejenis (merek berbeda).

Faktor yang mempengaruhi perilaku konsumtif:

  1. Adanya kemajuan IPTEK
  2. Masuknya budaya asing
  3. Pengaruh globalisasi
  4. Pengaruh media elektronik dan media massa

Dampak positif konsumerisme:

  1. Meningkatkan dinamika masyarakat. Masyarakat yang dinamis menyimpan potensi semangat untuk melakukan perubahan
  2. Konsumerisme didukung berbagai kemudahan, sehingga harga pasar terjangkau dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Dampak negatif konsumerisme:

  1. Menimbulkan kriminalitas
  2. Meningkatkan konsumsi dan membahayakan keseimbangan alam
  3. Munculnya ketidakseimbangan dalam masyarakat
  4. Menuntun masyarakat untuk memiliki barang-barang sesuai dengan perkembangan zaman

http://www.yustinasusi.wordpress.com